Telur Infertil Beredar di Mojokerto, Ini Bahayanya

Satu truk telur infertil atau hatched egg (HE) yang diduga bakal diedarkan di Mojokerto diamankan Polisi di pekan pertama bulan suci Ramadan, yakni Kamis (7/4) sekira pukul 17.45 WIB.

Truk berisi campuran telur ayam infertil ini diamankan Polisi di depan pabrik Ajinomoto, tepatnya di Jalan Raya Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto. Ada dua orang yang diamankan untuk dimintai keterangan.

Sementara Rofi Roza, Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan Dinas Pangan dan Perikanan (Dispari) Kabupaten Mojokerto mengatakan, telur ayam infertil ini memang dilarang untuk dijual di masyarakat.

Katanya, telur infertil harusnya dibuang. Tapi, ada oknum yang memanfaatkan untuk menjual telur infertil ini dengan cara dicampur dengan telur lainnya dan dijual dengan harga murah.

Kata Rofi, biasanya para penjual telur infertil ini memanfaatkan momen-momen tertentu untuk menjual telur tersebut. Seperti saat harga telur melambung tingggi, atau saat ramadhan, karena banyak yang membutuhkan telur.

Tahun lalu (2021), telur infertil ditemukan beredar di sejumlah wilayah di Mojokerto. Ada kemungkinan, temuan telur ayam infertil yang juga diduga akan diedarkan di wilayah Mojokerto.

Berita Lanjutan : Apa Itu Telur Infertil, Apa Bedanya dan Mengapa Dilarang ?

Pedagang Tambah Stok Buah di Tengah Meningkatnya Permintaan Saat Ramadan

Baca juga :