Ikfina Fahmawati, Bupati Mojokerto menghadiri sekaligus membuka pencanangan peringatan dan efisiensi lomba Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) yang ke-21 tahun 2024. Pada momen tersebut Bupati Ikfina mengajak masyarakat di desa-desa untuk terus melestarikan gotong royong demi menjaga kerukunan antar warga di Bumi Majapahit ini.
“Inilah bagian dari makna lomba dari BBGRM, semua desa harus berpartisipasi dan guyub rukun, bagi-bagi tugas dan semuanya berpartisipasi, jadi bagaimana caranya gotong royong ini tetap menjadi nilai yang kemudian menjadi pemecah dari berbagai permasalahan,” Ungkap Ikfina.
BBGRM sendiri merupakan kegiatan yang bertujuan untuk melestarikan nilai-nilai gotong royong agar memperkuat hubungan sosial khususnya pada masyarakat desa, hal tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri no 42 Tahun 2005.
Giat pencanangan dan efektifitas lomba BBGRM ke-21 ini diadakan di RTH (Ruang Terbuka Hijau) Desa Gedeg, Kamis (2/5) Pagi. Pada arahannya, Bupati Ikfina juga menuturkan bahwa RTH Desa Gedeg kedepannya juga harus dikelola dengan baik melalui gotong royong bersama warga sekitar.
“RTH ini kedepannya harus hidup dengan prinsip gotong royong, saya yakin seluruh desa se-Kecamatan Gedeg juga ikut bersama-sama, dan itulah intinya dari Gorong royong,” Jelasnya.
Desa Gedeg menjadi tuan rumah puncak peringatan BBGRM 2024 lantaran desa tersebut mewakili Kabupaten Mojokerto untuk mengikuti lomba BBGRM kali ini. Melalui laporan Kepala Bidang Kemasyarakatan Desa DPMD Provinsi Jawa Timur, Tri Yuwono mengatakan bahwa Desa Gedeg sebagai perwakilan Kabupaten Mojokerto menduduki posisi di 5 besar, dan sekarang sedang dalam proses penilaian untuk penentuan juara di periode ini.
“Desa Gedeg ini sudah masuk 5 besar, tinggal kami klarifikasi apakah data informasi yang kami terima dari seleksi administrasi maupun seleksi persentasi sesuai dengan kondisi lapangan,” Terang Tri Yuwono.
Sebagai informasi tambahan, 5 desa yang menduduki peringkat teratas Lomba BBGRM se Jawa Timur sementara ini adalah, Desa Gedeg, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto. Desa Ngabar, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Desa Pajen, Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro. Desa Ketawunan, Sumbersooko, Lumajang. Dan Desa Kerandegan, Kebonsari, Madiun.
Tampak yang turut hadir mendampingi Orang Nomor Satu di Kabupaten Mojokerto itu diantara lain, Jajaran Perwakilan Forkopimda Kabupaten Mojokerto, Jajaran Kepala OPD Kabupaten Mojokerto, Para Camat dan Perwakilan se-Kabupaten Mojokerto, Forkopimca Gedeg, Kepala Desa se-Kecamatan Gedeg, dan Kepala Desa Gedeg selaku tuan rumah. (dskm/gk/mjf)