Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Mojokerto akan berlangsung tahun 2024 ini. Sebagai bagian dari tahapan persiapan pelaksanaan Pilkada, maka Pemkot Mojokerto menyalurkan dana hibah untuk pengamanan Pilkada 2024 sebesar Rp 6,3 miliar.
Informasi yang dihimpun Maja FM, penyerahan dilakukan melalui penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) bersama TNI-Polri di Balai Kota Mojokerto pada Kamis 18 Januari 2024.
NPHD masing-masing diteken Moh. Ali Kuncoro Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto, AKBP Daniel Somanonasa Kapolres Mojokerto Kota, dan Letkol Inf M. Iqbal Prihanta Yudha Dandim 0815 Mojokerto.
Moh. Ali Kuncoro Pj Walikota mengatakan, dana hibah pengamanan yang diserahkan untuk Polri dan TNI itu menjadi bagian dari tahapan persiapan pelaksanaan Pilwali 2024. Jika tidak ada perubahan, nanti pada tanggal 27 November 2024 akan melaksanakan Pilkada.
Dia meminta pihak keamanan untuk tidak mentolerir pergerakan apapun yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan di masyarakat. Khususnya saat pelaksanaan pemilu maupun pilkada di Kota Mojokerto.
Sementara itu, Heryana Dodik Murtono, Plt Kepala Bakesbangpol Kota Mojokerto bilang, dana hibah itu masing-masing diperuntukkan kepada Polres Mojokerto Kota sebesar Rp 4,79 miliar dan Kodim 0815 Mojokerto sejumlah Rp 1,56 miliar. Dana hibah pengamanan itu akan dicairkan paling lambat 30 hari setelah penandatanganan NPHD. (tim/gk/mjf)