Seorang wanita asal Jetis menjadi korban pemukulan suaminya sendiri, lantaran mendapat panggilan video (VC) dari teman prianya. Bahkan wajah Prita Agneta (20) babak belur setelah dipukuli suaminya sendiri, Ahmad Rifan Hilfansyah (20).
Kejadian ini terjadi pada Rabu (1/2/2023), ketika asyik nonton TV di dalam rumah dengan suaminya di rumah kontrakan Griya Jetis Permai, Desa/Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, tiba-tiba teman pria Prita menghubungi melalui VC WhatsApp sekitar pukul 22.00 WIB. Panggilan video ke ponsel Prita itu seketika membuat Rifan emosi
Pegawai koperasi asal Desa Gedangsewu, Pare, Kediri ini langsung merampas dan membanting ponsel istrinya ke lantai, lalu ia ditampar, sempat berusaha kabur ke dalam kamar, sang suami kembali memukulinya, “Saya dipukul 4-5 kali seperti memukul maling. Saya sempat menangis darah, hidung berdarah, bibir atas lebam, gigi saya berdarah,” terangnya.
Pasca KDRT tersebut, Prita tidak keluar dari rumah kontrakannya selama beberapa hari. Karena ia malu dengan kondisi wajahnya yang babak belur. Selain itu, pandangan matanya masih buram dan kepalanya masih pusing.
Perempuan asal Kampung Inggris Kediri ini baru keluar rumah Minggu (5/2/2023). Sehingga wajahnya yang penuh luka lebam akhirnya ketahuan oleh ibu RT setempat. “Saya diantar Bu RT ke rumah saudara. Kemudian diantar saudara melapor ke polisi Minggu siang,” jelasnya.
Kini Prita berharap polisi segera menyelidiki kasus KDRT yang menimpanya. Ia juga ingin bercerai dengan Rifan karena trauma. Meskipun penganiayaan tersebut baru pertama kalinya dia alami.(gk/maja)