Masih dalam semarak perayaan HUT Kemerdekaan ke-77 RI, Pemkot Mojokerto menggelar Lomba Renang, Lomba Masak Nasi Goreng dan Festival Rujak Kota Mojokerto. Event tersebut digelar di Pemandian Sekarsari, Jalan Empunala, Balongsari, Kota Mojokerto, Selasa (23/8).“Jadi momentum HUT ke-77 kita semarakkan tidak hanya dari kalangan masyarakat luas, namun juga keluarga besar Pemerintah Kota Mojokerto,” ujar Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari sekaligus membuka gelaran tersebut.Para peserta lomba renang terdiri dari sejumlah Kepala OPD dan Kepala TK/SD/SMP se-kota Mojokerto. Untuk lomba memasak nasi goreng diikuti oleh lurah se-Kota Mojokerto. Sedangkan peserta Festival Rujak datang dari K3S Kecamatan Magersari, Kecamatan Kranggan, dan Kecamatan Prajurit Kulon.
Suasana perlombaan semakin semarak dengan hadirnya rombongan supporter dari masing-masing OPD. Mereka hadir tanpa tangan kosong, melainkan dengan yel-yel dan berbagai atribut pendukung yang telah disiapkan.Hadiah yang disiapkan oleh Wali Kota Ika pun tidak hanya bagi para pemenang lomba. Sosok yang akrab disapa Ning Ita tersebut juga menyiapkan undian doorprize berupa tiga buah sepeda gunung bagi penonton.
Melalui perlombaan ini Ning Ita berharap akan terjalin solidaritas dan kebersamaan bagi seluruh pegawai Pemkot Mojokerto. “Kekompakan, keguyuban, kekeluargaan yang terus kita bangun dan kita kuatkan akan menjadi potensi pondasi dasar bagi kita melaksanakan tugas-tugas kedepan untuk menjadi lebih sukses,” ujarnya.
Sementara terkait jenis makanan yang dilombakan, rujak dan nasi goreng dipilih karena telah familiar bagi masyarakat dan termasuk khas Kota Mojokerto. Seluruh kalangan, baik kelas bawah sampai kelas atas menyukai kedua jenis makanan tersebut.
Sementara terkait jenis makanan yang dilombakan, rujak dan nasi goreng dipilih karena telah familiar bagi masyarakat dan termasuk khas Kota Mojokerto. Seluruh kalangan, baik kelas bawah sampai kelas atas menyukai kedua jenis makanan tersebut.
“Bahkan biasanya ketika kita ada tamu-tamu luar daerah yang datang , kita juga menyajikan rujak sebagai salah satu pilihan dari menu makanan yang kita sajikan”, ucap Ning Ita.
Sementara dari para peserta, selain ajang hiburan dan kecintaan terhadap makanan lokal, perlombaan juga mengandung sisi positif lain.
“(Event) akan menambah kreatifitas di bidang kuliner,” ungkap salah satu peserta lomba masak nasi goreng, Lurah Magersari Suluh Sutiaji Lurah Magersari.
“(Event) akan menambah kreatifitas di bidang kuliner,” ungkap salah satu peserta lomba masak nasi goreng, Lurah Magersari Suluh Sutiaji Lurah Magersari.