Pekerjaan besar jajaran Pemda saat masa libur Lebaran Idul Fitri adalah menjamin keamanan dan kenyamanan pemudik di wilayahnya. Untuk itulah, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati memerintahkan semua kepala OPD untuk siaga (on call) selama periode mudik maupun arus balik Lebaran 2024 pekan depan.
Ketiga OPD itu di antaranya Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar), Disperindag dan Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto.
Hal itu disampaikan Bupati Ikfina saat rapat koordinasi (rakor) persiapan arus mudik pengamanan lebaran, di Smartroom Satya Bina Karya (SBK) Pemkab Mojokerto, Jumat (5/4/2024).
“Kita semua tetap harus siaga dan tadi sudah diadakan koordinasi, baik kondisi jalan raya, ketertiban dan keamanan masyarakat. Kemudian terkait kebencanaan dan juga ketersediaan dan proses pengendalian bahan komoditi menjelang Hari Raya Idul Fitri,” kata Ikfina.
Ia mengungkapkan, pemda berupaya meningkatkan pelayanan saat libur panjang dan arus mudik di Kabupaten Mojokerto.
Sehingga, para OPD khususnya di bidang kegawatdaruratan perlu untuk tetap menjaga komunikasi secara aktual dengan menggunakan handytalkie (HT), yang telah dibagikan melalui Dinas Kominfo Mojokerto.
“Beberapa waktu lalu telah dibagikan HT Android oleh Dinas Kominfo. Saya harap di momen yang penting ini bisa digunakan dengan baik sebagai sarana informasi dan mengantisipasi hal-hal kedaruratan. Saya harap untuk dinas yang sudah mendapatkan HT agar diaktifkan, karena bisa dicek dinas apa saja yang aktif dan tidak,” tegasnya.
Bupati Ikfina, mengatakan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Perhubungan (DPRKP2) telah menyiapkan rekayasa lalu lintas dan jalur alternatif. Terutama di kawasan wisata Pacet-Trawas untuk mengantisipasi kemacetan parah dan kemungkinan adanya kecelakaan lalu lintas.
Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto sudah merampungkan pembangunan tanggul darurat di Kedunggempol dan Wringinrejo. Terpenting, telah melakukan pembersihan dan pemberhentian proyek pembangunan sementara untuk mengurangi kepadatan lalu lintas.
Disperindag Kabupaten Mojokerto juga telah mengadakan Operasi Pasar dan Pasar Murah untuk mengendalikan inflasi harga komoditas pangan.
Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) memastikan membuka destinasi wisata utama di Kabupaten Mojokerto yang diprediksi ramai pengunjung saat momen lebaran.
Sedangkan Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto telah menyiapkan seluruh rumah sakit dan puskesmas, termasuk antisipasi kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Bupati Ikfina mengimbau masyarakat Mojokerto agar menjaga keamanan diri dan keluarga. Bagi para pemudik tetap berhati-hati dalam perjalanan.
“Kita sampaikan juga kepada masyarakat agar berhati-hati saat mudik maupun berlibur, pastikan keamanan rumah sebelum berangkat. Apabila ada barang berharga dirumah yang ditinggal selama mudik, bisa dititipkan di polsek terdekat, tentunya sesuai prosedur kepolisian,” tandasnya.