Dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat secara maksimal, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati meresmikan gedung Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan Poliklinik Terpadu RSUD Prof. dr. Soekandar, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto pada Rabu, (28/2) pagi.
Ia pun mengharapkan, dengan diresmikannya gedung ini, dapat mendorong tenaga kesehatan (Nakes) untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Peresmian dua gedung yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Bupati Mojokerto ini, merupakan gedung yang telah dibangun sejak tahun 2023 dengan menggunakan anggaran dari APBD dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
Bupati Ikfina juga berkesempatan meninjau langsung dua gedung baru milik RSUD Prof. dr. Soekandar yang baru saja diresmikan. Peninjauan gedung baru tersebut, juga turut didampingi oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Mojokerto, Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto Teguh Gunarko, para asisten dan staf ahli Bupati Mojokerto, Kepala Perangkat Daerah, Direktur BUMD dan Camat se-Kabupaten Mojokerto, serta jajaran Forkopimca Mojosari.
“Alhamdulillah bahwa 2 gedung 4 lantai, saya yakin nanti tidak hanya masyarakat yang senang menggunakannya tetapi para Nakes tentu juga akan punya tempat dengan situasi yang mendukung bekerja dengan senang, sehingga jargon ‘Bangga Melayani Anda’ itu nanti menjadi sesuatu yang tidak sulit dicapai,” ucap Bupati Ikfina.
Selain itu, peresmian dua gedung ini, juga sebagai upaya Pemkab Mojokerto dalam mewujudkan standar pelayanan prima kepada masyarakat. sehingga untuk mendukung hal tersebut Bupati Ikfina mengimbau, agar para Nakes RSUD Prof. dr. Soekandar dapat lebih proaktif dalam meningkatkan pelayanan kesehatan.
“kedepan ini bagaimana kita meningkatkan dan mengatur strategi pelayanan yang istilahnya lebih proaktif kepada masyarakat, jadi tidak menunggu masyarakat datang tapi mungkin nanti kita yang jemput bola masyarakat kesini,” jelasnya.
Lanjut Ikfina, memiliki standar pelayanan prima sangat perlu dilakukan, karena saat ini Pemerintah Daerah (Pemda) dituntut memiliki standar pelayanan prima kepada masyarakat. Sehingga Ia menilai, pengembangan rumah sakit dan peningkatan pelayanan oleh Nakes sangat diperlukan.
“Karena kalau sudah rumah sakit pemerintah, maka kita terikat dalam standar pelayanan prima. Kita akan selalu mendapatkan penilaian, bagaimana pemerintah itu memberikan pelayanan dengan kategori prima, dinilai dan dimonitor,” ujarnya.
Diakhir arahannya, orang nomor satu dilingkup Pemkab Mojokerto juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh keluarga besar RSUD Prof. dr. Soekandar atas sinergitas dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Terima kasih banyak seluruh keluarga besar Rumah Sakit dr. Soekandar, terima kasih sampai saat ini pelayanan dan pembangunan Rumah Sakit Prof.dr. Soekandar tidak akan bisa berjalan tanpa perjuangan dari anda semuanya, tentu sebagai satu tim saling support, saling mengisi dan mengingatkan itu yang kemudian menjadikan rumah sakit ini dihati masyarakat,” pungkasnya. (dskm/gk/mjf)