Ikfina Fahmawati, Bupati Mojokerto menghadiri agenda Pleno Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Mojokerto, yang berlangsung di Pendapa Graha Maja Tama (GMT), Senin (23/10) pagi. Dalam agenda Pleno PKK kali ini, Bupati Ikfina berkesempatan menjadi narasumber dalam pembinaan kader PKK di program kerja Pokja II yang mengelola bidang pendidikan dan keterampilan serta pengembangan kehidupan berkoperasi.
kegiatan pembinaan kader PKK tersebut, sebagai upaya untuk penguatan kelompok usaha peningkatan pendapatan keluarga (UP2K) PKK dalam mendukung pelaksanaan program gerakan keluarga indonesia dalam peningkatan kualitas pendidikan dan pengelolaan ekonomi (Gelari Pelangi) di Kabupaten Mojokerto.
Diikuti sedikitnya 146 kader PKK yang meliputi Ketua, Sekretaris, Pokja II TP PKK, dan anggota UP2K tingkat Kecamatan se-Kabupaten Mojokerto. Pada pelaksanaan pleno PKK juga turut dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto, Shofiya Hanak Al Barra, Sekretaris TP PKK Provinsi Jawa Timur Rety Andini, dan Dikmah Pokja II TP PKK Provinsi Jawa Timur.
Dalam arahannya, Bupati Ikfina mengungkapkan, bahwa Pokja II memiliki tugas dalam mengelola pendidikan dan keterampilan serta pengembangan kehidupan berkoperasi.
Selain itu, Ia juga mengatakan, dalam pelaksanaan tugas Pokja II tersebut, juga sesuai dengan visi dan misi presiden RI Joko Widodo dan arah kebijakan rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) tahun 2020 – 2024 terkait pembangunan SDM, pembangunan infrastruktur, dan transformasi ekonomi. yang ditekankan pada tiga aspek yakni ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan, SDM berkualitas dan berdaya saing, serta revolusi mental dan pembangunan kebudayaan.
“Jadi kalau kita berbicara yang dilakukan oleh Pokja II terkait pendidikan dan keterampilan serta pengembangan kehidupan berkoperasi, ini mendukung agenda pembangunan nasional,” bebernya.
Orang nomor satu dilingkup Kabupaten Mojokerto juga mengatakan, rendahnya kualitas layanan pendidikan dan keterampilan bagi keluarga serta belum efektifnya program pengembangan kehidupan berkoperasi yang menjadi faktor permasalahan dilingkup bidang pendidikan dan pengembangan kehidupan berkoperasi saat ini.
Maka untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan serta pengembangan kehidupan berkoperasi, Bupati Ikfina mengimbau, agar Pokja II PKK untuk melaksanakan program gerakan keluarga indonesia dalam peningkatan kualitas pendidikan dan pengelolaan ekonomi (Gelari Pelangi), yang merupakan salah satu program unggulan dari TP PKK sebagaimana yang tertuang dalam Rencana Induk Gerakan PKK tahun 2021-2024.
Adapun 5 poin yang ditekankan dalam program Gelari Pelangi, yakni yang pertama, gerakan wajib membaca. Kedua, materi keluarga berkualitas menjadi alternatif tambahan ekstrakurikuler anak usia sekolah.
Ketiga, penguatan ekonomi keluarga potensi melalui pemanfaatan sumberdaya yang dimiliki. Keempat, pengembangan usaha peningkatan pendapatan keluarga (UP2K). Kelima, mendorong pembentukan atau pengembangan tokoh PKK.
“Jadi itu tadi ya, mulai dari gemar membaca kemudian terkait dengan pengelolaan ekonomi keluarga, termasuk terakhir tadi terkait dengan UP2K PKK, nah ini benar-benar lima poin apa yang harus dilakukan dalam Gelari Pelangi yang merupakan penjabaran dari dua program tadi benar-benar bagaimana Pokja II ini paham dan melaksanakan di lapangan,” jelasnya.
Diakhir arahannya, Bupati Ikfina berharap, kegiatan ini dapat bermanfaat untuk kader PKK, serta kedepannya kader PKK dapat melaksanakan tugasnya dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan serta pengembangan kehidupan berkoperasi di Kabupaten Mojokerto.
“Mudah-mudahan anda yang hadir disini, tidak hanya untuk menerima informasi saja, tetapi ketika anda pulang sudah ada settingannya, sehingga betul-betul nanti waktu yang anda miliki dengan kesehatan yang Allah berikan kepada anda, betul-betul ada manfaatnya, tidak hanya bermanfaat untuk anda sendiri, tetapi untuk orang-orang di sekitar anda semuanya,” harapnya. (dskm/gk/mjf)