Kawasan wisata di wilayah Pacet dan Trawas, Rabu (0102/2023) sore sekitar pukul 15.00 WIB longsor hingga menutup akses jalan. Area yang longsor meliputi tebing setinggi empat meter dan tebing setinggi lima meter.
Djoko Supangkat, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto mengatakan hujan yang terjadi selama berjam-jam kemarin mengakibatkan jalur penghubung Kecamatan Pacet dan Kecamatan Trawas longsor. Sudah ada tujuh titik longsor di jurang Gembolo dan tujuh titik di sepanjang jalan Desa Cembor Claket.
Djoko juga mengatakan kejadian longsor juga berlangsung di Desa Selotapak Trawas. Tembok penahan tanah setinggi tujuh meter longsor hingga menutup seluruh badan jalan.
“Akibat hujan kemarin, jalur penghubung antara Kecamatan Pacet dan Kecamatan Trawas. Bahkan longsoran di Desa Selotapak, Kecamatan Trawas sampai menutup akses jalan. Panjang titik yang longsor sekitar 25 meter,” ungkapnya.
Sementara proses penanganan langsung dilakukan sesaat setelah kejadian. Material longsor langsung dibersihkan. Alat berat juga dikerahkan untuk menangani titik longsor yang parah.
Data dari BPBD Kabupaten Mojokerto sepanjang tahun lalu tercatat ada enam kejadian longsor terjadi di wilayah Pacet. Titik langganan longsor terdapat di jalur penghubung anatara Kecamatan Pacet hingga Kecamatan Trawas. (gk/maj/nes)