Operasi Pasar Rutin Digelar di Kabupaten Mojokerto, Cek Jadwalnya

Harga telur ayam, beras dan minyak goreng curah di pasar tradisional Kabupaten mengalami kenaikan jelang (Nataru). Disperindag setempat pun rutin menggelar operasi pasar (OP) untuk menekan harga 3 kebutuhan pokok tersebut.

Kepala Disperindag Kabupaten Mojokerto Iwan Abdillah menjelaskan pihaknya memantau pergerakan harga kebutuhan pokok di 15 pasar tradisional setiap hari melalui aplikasi SinergiSmart. Masyarakat juga bisa mengakses informasi yang sama melalui aplikasi tersebut,

” operasi pasar kami gelar untuk mengendalikan inflasi harga-harga kebutuhan pokok di pasar. Karena kenaikan harga BBM otomatis berimbas pada kenaikan harga. Kedua, semacam tren mendekati hari besar keagamaan nasional tren harga meningkat,” terangnya.

Berdasarkan data SinergiSmart, harga minyak goreng curah di pasar tradisional Kabupaten Mojokerto saat ini Rp 16 ribu per Kg. Harga gula pasir  Rp 12.350-14.000 per Kg. Beras IR 64 medium di harga Rp 9.000-10.600 per Kg. Sedangkan harga telur ayam Rp 25-31 ribu per Kg.

Disperindag Kabupaten Mojokerto rutin menggelar OP sejak September lalu. Khusus bulan ini, pihaknya sudah menetapkan jadwal OP yang bisa diakses masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.

Yaitu di Pasar Raya Mojosari dan Pasar Niaga Mojosari pada 14 Desember, di Pasar Dinoyo dan Pugeran pada 16 Desember, di Pasar Canggu dan Kemlagi pada 19 Desember, di Pasar Randegan dan Perning pada 21 Desember, serta di Pasar Pacet dan Dlanggu pada 23 Desember

Menurutnya OP bakal terus digelar sampai awal 2023 selama masih ada komoditas kebutuhan pokok yang mengalami lonjakan harga. Terlebih lagi awal tahun nanti masyarakat menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri. OP bakal terus menyasar pasar-pasar tradisional tempat terjadinya lonjakan harga,” ujarnya(gk/maja)

Pedagang Tambah Stok Buah di Tengah Meningkatnya Permintaan Saat Ramadan

Baca juga :