Seorang pria bernama Songko, (62) warga Desa Sampangagung, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto ditemukan meninggal tergeletak di antara pohon pisang di pinggir Jalan. Korban sempat dikira ODGJ.
Mayat korban kali pertama ditemukan oleh warg sekitar saat berjalan kaki menuju warung makan pada Jum’at (23/09/2022) pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu korban sudah tergeletak di antara pohon pisan di pinggir jalan raya Simbaringin, Kutorejo, Kabupaten Mojokerto.
Salah seorang saksi mata Siyamin mengatakan, tak menyangka jika pria paruh baya asal Desa Sampangagung ini telah meninggal, lantaran kondisi mayat berada di semak-semak pinggir jalan.
Bahkan dia mengira mayat tersebut adalah seorang ODGJ yang tengah tertidur. “Awalnya saya kira orang gila yang lagi tidur sembarangan. Jadi saya jalan terus ke selatan mau beli makan di warung,”ungkapnya.
Karena curiga, dirinya kemudian memberitahukan adanya pria tergeletak tersebut kepada warga lain, hingga akhirnya dilakukan pengecekan. Alhasil, saat dilakukan pengecekan ternyata korban sudah meninggal dunia.
Dia berujar saat ditemukan, leher korban seperti terlilit sajadah, memakai baju warna biru dan celana pendek berwarna biru muda dan menggunakan sandal jepit. Korban dalam kondisi telungkup dengan kepala berada di sebelah barat antara pohon pisang tepat pinggir Jalan penghubung Mojosari dengan Pacet.
Sementara itu, Kapolsek Kutorejo, AKP Rochim menjelaskan, korban merupakan orang pikun dan sering keluar rumah.
“Orang pikun, infonya korban keluar habis subuh tadi. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” tandasnya.
Petugas yang datang langsung melakukan olah TKP kemudian, mayat korban yang dibawa ke RS Sumber Glagah, Kecamatan Pacet guna penyelidikan lebih lanjut. (fad/gk)