Mojokerto, -Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten MojokertoJawa Timur, terus berupaya memperbaiki data kependudukan . Diantaranya melalu program Gerakan Indonesia Sadar Adminduk (GISA) masuk Desa yang akan di mulai bulan Januari 2025.
Amat Susilo, Kepala Dispendukcapil Kabupaten Mojokerto mengatakan, di awal tahun 2025 ini pihaknya akan mengoptimalkan program nasional GISA denganemberi layanan Adminduk di tingkat desa .”Minggu ini kita akan mulai jalan,” katanya, Senin (20/01/2025)
Amat, juga mengatakan, selama ini pelayanan Adminduk di Kabupaten Mojokerto sudah bisa dilayani di tingkat desa melalui program novasi aplikasi Pelaku Paradewi (Pelayanan Administrasi Kependudukan Khusus Petugas Desa/Kelurahan Melalui Website)
“Tahun ini kita akan lebih masif melakukan pendataan Adminduk melalui GISA hingga di tingkat desa. Untuk tahap awal, di setiap kecamatan akan ada satu desa yang akan kita lakukan pendampingan dan pembinaan terkait GISA ini,” ungkapnya.
Dengan program GISA masuk desa ini, diharapkan semua data kependudukan di desa tersebut akan terupdate dan valid. “Yang terpenting adalah kesadaran masyarakat akan pentingnya data kependudukan,” jelasnya.
Sementara itu, fokus dalam program GISA masuk desa ini, kata Amat, di antaranya terkait akta kelahiran, perekaman e-KTP, KIA hingga pembaruan data. “Data kependudukan ini harus selalu di-update (diperbarui). Misalnya ada keluarga yang menikah, melahirkan, atau ada yang meninggal, dan beberapa perubahan lainya,” tandasnya.(tim/SMA)
Baca juga :