DPRD Kota Mojokerto Gelar Rapat Paripurna Sertijab dan Penyampaian Visi-Misi Wali Kota 2025-2030

DPRD Kota Mojokerto Gelar Rapat Paripurna Sertijab dan Penyampaian Visi-Misi Wali Kota 2025-2030

Mojokerto – Setelah dilantik Presiden RI Prabowo Subianto di Jakarta pada 20 Februari 2025, Ika Puspitasari secara resmi kembali tercatat sebagai Wali Kota Mojokerto periode 2025-2030 berpasangan dengan Wakil Wali Kota Mojokerto, Rachman Sidharta Arisandi.

Prosesi serah terima jabatan (Sertijab) digelar melalui Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Mojokerto pada Rabu (5/3/2025) yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Mojokerto, Ery Purwanti.

Dalam paripurna tersebut juga digelar penyampaian visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mojokerto periode 2025-2030. “Hari ini, kita tidak hanya menyaksikan serah terima jabatan, tetapi juga mendengarkan langsung visi dan misi kepemimpinan Kota Mojokerto untuk lima tahun ke depan,” kata Ery Purwanti, Ketua DPRD Kota Mojokerto damal sambutannya.

Ery juga menegaskan bahwa DPRD Kota Mojokerto siap bersinergi dengan Wali Kota dan Wakil Wali Kota dalam mewujudkan program-program pembangunan daerah. “Kami akan berkolaborasi untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Wali Kota Mojokerto, Hj. Ika Puspitasari, atau yang akrab disapa Ning Ita, menyampaikan visi kepemimpinannya untuk menjadikan Kota Mojokerto sebagai daerah yang maju, berdaya saing, berkarakter, sejahtera, dan berkelanjutan. “Untuk mencapai itu, kami telah menyusun lima program strategis dalam konsep Panca Cita,” ungkapnya.

Konsep Panca Cita mencakup lima pilar utama, yaitu peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), penguatan ketahanan sosial dan budaya, pertumbuhan ekonomi yang berdaya saing dan berkelanjutan, tata kelola pemerintahan yang integral, serta pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan.

“Kami berkomitmen untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai indikator utama keberhasilan pembangunan Kota Mojokerto,” jelas Ning Ita.

Sekedar informasi, dalam rapat paripurna ini juga dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, jajaran Forkopimda Kota Mojokerto, anggota DPRD, serta berbagai perwakilan masyarakat.(tim/ADV)