
Kota Mojokerto – Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari memulai hari pertama dinas dengan memimpin apel pagi di GOR dan Seni Mojopahit, Senin (3/3). Ning Ita sapaan Wali Kota membeberkan program quick win yang akan dijalankan dalam 100 hari kerja bersama Wakil Wali Kota (Wawali) Rachman Sidharta Arisandi.
Usai apel, Ning Ita langsung menggelar rapat staf bersama kepala organisasi perangkat daerah (OPD) beserta jajaran. Dikatakannya, terdapat sejumlah program prioritas yang akan direalisasikan dalam waktu dekat karena selaras dengan Asta Cita. ’’Dari 8 misinya Pak Presiden Prabowo Subianto, ada empat yang linier dengan kondisi yang ada di Kota Mojokerto dan Panca Bhakti Ning Ita-Cak Sandi,’’ ungkapnya.
Di antaranya, peningkatan ekonomi yang berbasis kewirausahaan dan penguatan UMKM, penurunan angka kemiskinan, penguatan sektor pariwisata, dan program makan bergizi gratis (MBG).
Keempat program tersebut ditargetkan membuahkan hasil yang nyata dalam tiga bulan pertama masa kepemimpinannya. Salah satunya agenda yang terdekat adalah menguatkan kembali event 8 Mojo yang menjadi agenda rutin tahunan di Kota Mojokerto. ’’Pada bulan Maret ini Mojotirto Festival yang tahun kemarin sempat ditiadakan akan kita agendakan lagi menjadi untuk menarik kunjungan wisatawan,’’ paparnya.
Selanjutnya, Ning Ita juga menyatakan komitmennya untuk memengoptimalkan program MBG. Karena dalam pelaksanaan tahap pertama baru mencakup sebagian lembaga sekolah yang menjadi sasaran di wilayah Kecamatan Magersari.
Ditegaskannya, Pemkot Mojokerto berencana akan mendirikan dapur umum untuk memperluas jangkauan manfaat program MBG. Dari sentra pengolahan makanan tersebut, sebut Ning Ita, akan memiliki multiplier effect dalam meningkatkan perekonomian warga sekaligus membuka lapangan kerja. ’’Jadi selain suksesi dalam program MBG-nya, juga bagaimana menggerakkan UMKM khususnya di bidang kuliner. Termasuk memberikan kesempatan lowongan pekerjaan bagi masyarakat sekitar melalui dapur umum yang tercipta,’’ pungkasnya. (hum/kif/mjf).