Peringati Harlah Pancasila Dan Hari Kebangkitan Nasional Ke-166, Bupati Ikfina Ajak Masyarakat Membumikan Pancasila Dalam Aspek Kehidupan

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto menggelar upacara peringatan Hari lahir (Harlah) Pancasila dan Hari Kebangkitan Nasional ke-166 di halaman Pemkab Mojokerto, pada Sabtu (1/6) pagi.
Pada momentum yang sangat bersejarah ini, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mengajak seluruh komponen bangsa untuk bahu-membahu membumikan nilai-nilai Pancasila ke dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Pelaksanaan peringatan Harlah Pancasila dan Hari Kebangkitan Nasional ke-166 dengan menggunakan baju adat oleh seluruh peserta upacara, juga turut dihadiri, jajaran Forkopimda Kabupaten Mojokerto, Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto Teguh Gunarko, para asisten dan staf ahli Bupati Mojokerto, Para anggota Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah dan Direktur BUMD dan Camat se-Kabupaten Mojokerto.

“Sebagai meja statis, Pancasila terbukti mampu mempersatukan kita dalam menghadapi beragam gelombang tantangan dan ujian sejarah, sehingga sampai saat ini Indonesia tetap berdiri kokoh dan tangguh sebagai bangsa yang besar,” ucap Bupati Ikfina saat membacakan amanat Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia, Yudian Wahyudi.

Sedangkan sebagai Leitstar dinamis, Bupati Ikfina menilai, Pancasila merupakan bintang penuntun yang membawa Indonesia pada gerbang kemajuan dan kemakmuran di era globalisasi teknologi dan informasi sekarang ini.
Sehingga, Pancasila harus senantiasa dijiwai dan dipedomani agar menjadi ideologi yang bekerja, yang dirasakan kehadiran dan manfaatnya oleh seluruh tumpah darah Indonesia.

Lanjut Ikfina, selain regulasi yang berlandaskan pada semangat dan jiwa Pancasila, Ia juga menilai, seluruh masyarakat juga perlu keteladanan yang tercermin dari etika, integritas, dan karakter para pemimpin dan rakyat Indonesia.

“Perkembangan situasi global yang ditandai kemajuan teknologi komunikasi yang begitu pesat menjadi tantangan tersendiri bagi bangsa Indonesia,” bebernya.

Orang nomor satu dilingkup Pemkab Mojokerto juga mengharapkan, Pancasila dapat menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan. Pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini yang ditandai dengan masif penggunaan teknologi dan ponsel pintar dalam mengakses informasi melalui beragam media harus dapat dimanfaatkan secara bijaksana untuk menyiarkan konten-konten dan narasi positif yang mencerminkan aktualisasi nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

“Lebih dari itu, saya mengajak kepada seluruh komponen bangsa untuk mengarusutamakan Pancasila dengan metode dan cara-cara kekinian dalam menyongsong bonus demografi yang akan menempatkan kaum milenial dan Gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan,” ujarnya.

Sehingga, dengan semangat Pancasila yang kuat, Bupati Ikfina meyakini seluruh tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia akan dapat diatasi. terlebih, ditengah krisis global yang terjadi, Indonesia berhasil menjaga stabilitas ekonomi, sosial, dan politik.

“Keberhasilan tersebut tentu merupakan sumbangsih gotong royong seluruh anak bangsa dengan ideologi Pancasila sebagai fondasi dasarnya,” ungkapnya.

Diakhir sambutannya, Bupati Ikfina mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama bergotong royong merawat anugerah Pancasila melalui peringatan hari lahir pancasila 1 juni.

“Kita harus bekerja sama dan berkolaborasi menjaga kerukunan dan keutuhan sebagai wujud pengamalan nilai-nilai Pancasila. semoga peringatan hari lahir pancasila ini dapat memompa semangat kita semua untuk terus maju, adil, makmur dan berwibawa di kancah dunia,” pungkasnya.

Pedagang Tambah Stok Buah di Tengah Meningkatnya Permintaan Saat Ramadan

Baca juga :