Sebanyak 200 personel Polres Mojokerto Kota disiagakan untuk mengatur lalu lintas di setiap persimpangan jalan. Hal ini untuk mengantisipasi tingginya mobilitas kendaraan pasca Lebaran 2024.
Selain untuk mencegah kecelakaan dan kemacetan, kesiagaan personel ini juga untuk meminimalisir kejahatan jalanan yang marak beberapa waktu terakhir .
AKBP Daniel S. Marunduri Kapolres Mojokerto Kota, mengatakan, tujuan dari program Commander Wish (CW) ini adalah untuk menjamin keselamatan pengendara. Termasuk juga ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di tengah tingginya mobilitas dan aktivitas masyarakat. Dengan keberadaan personel di jalanan, maka tingkat kemacetan juga bisa sedikit dikurangi. ’’Selain untuk membantu keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran, kami juga berharap mampu menekan angka kecelakaan lalu lintas. Juga meningkatkan peran serta kehadiran Polri, khususnya di pagi hari,’’ ujarnya.
Selain di persimpangan jalan, ratusan personel juga ditempatkan sejumlah obyek vital mulai dari area sekolah, perbankan, pusat perniagaan, hingga terminal dan stasiun Mojokerto. Tak jauh beda, mereka juga ditugasi untuk mengamankan situasi. Khususnya dari potensi gangguan kejahatan jalanan seperti copet, jambret, curanmor, hingga peredaran narkoba. dibekali senjata lengkap, mereka juga dituntut siaga jika menemukan kegiatan yang mencurigakan di sekitar wilayah hukum Polres Mojokerto Kota. ’’Jika ada gerak-gerik yang mencurigakan, kami minta petugas yang berjaga responsif,’’ pungkasnya.
