PETIR, Solusi Belajar Interaktif dan Menyenangkan Inovasi Dispendik Kabupaten Mojokerto

Ludfi Ariyono, Kepala Dispendik Kabupaten Mojokerto mendapatkan penghargaan sebagai Pemerintah Daerah yang Berkomitmen Tinggi dalam Pengangkatan Guru Penggerak menjadi Kepala Sekolah.

Hadirnya inovasi Praktik Baik Pengangkatan GP Menjadi KS turut berkontribusi dalam memunculkan program PETIR.

Program inovasi yang diusung oleh SMPN 1 Ngoro ini sebagai solusi menyenangkan, inovatif, dan kreatif dalam kegiatan belajar mengajar bagi peserta didik.

PETIR merupakan akronim dari podcast, E-learning, TV sekolah dan interaktif melalui internet.

Inovasi program pembelajaran ini telah dicanangkan pada saat terjadi pandemi Covid-19, yang mana juga menjadi jawaban dari trik pembelajaran jarak jauh.

“Kini PETIR sudah menjadi program ekstra untuk memenuhi kebutuhan adaptasi baru di dunia pendidikan, semua sekolah bisa menerapkan program ini untuk pengembangan bakat dan minat siswa,” kata Ludfi Ariyono, Kepala Dispendik Kabupaten Mojokerto.

Selain berisi konten khusus seputar info pendidikan dan sekolah, program PETIR juga mengulas konten-konten terkait KBM atau kegiatan belajar menggunakan fasilitas broadcast tersebut.

Meliputi informasi yang berasal dari internal sekolah maupun dari luar sekolah. Misalnya, lomba-lomba baik akademik maupun nonakademik.

“Termasuk capaian prestasi sekolah juga disiarkan di dalam program ini,” ungkapnya.

Ditambahkan Ludfi, PETIR menjadi salah satu wujud implementasi Praktik Baik Pengangkatan GP Menjadi KS.

Yang mana, tenaga pendidik maupun kepala sekolah bisa memahami situasi perkembangan pendidikan masa kini.

“Dari penerapan inovasi tersebut, kami harapkan guru maupun kepala sekolah berkomitmen agar peserta didiknya mendapatkan layanan pendidikan yang berkualitas serta menjadi siswa berkarakter dan mandiri,” tandas dia. (gk/mjf)

Pedagang Tambah Stok Buah di Tengah Meningkatnya Permintaan Saat Ramadan

Baca juga :