Upaya Pemerintah Kabupaten Mojokerto untuk mengatasi permasalahan ketenagakerjaan terus digencarkan. Kali ini, Pemerintah Kabupaten Mojokerto melalui Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Mojokerto kembali menggelar Job Fair tahun 2023.
Pameran Kesempatan Kerja Job Fair tahun 2023 kali ini berlangsung di SMK Negeri 1 Jatirejo. Job Fair yang berlangsung Selasa (29/8) ini bekerjasama dengan 37 perusahaan dan membuka lowongan pekerjaan sedikitnya 1.831 formasi lowongan pekerjaan.
“Kita bersyukur di Kabupaten Mojokerto banyak perusahan yang siap menjadi lapangan kerja bagi para pencari kerja,” ungkap Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati dalam agenda Job Fair, Selasa (29/8).
Dalam arahannya, Bupati Ikfina menyampaikan, permasalahan tenaga kerja bukan hanya tanggung jawab pemerintah dalam menyelesaikannya, tetapi menjadi tanggung jawab bersama.
“Masalah ketenagakerjaan ini tidak bisa menjadi masalah pemerintah saja, dunia usaha, lembaga pendidikan, serta orang tua pun turut bertanggungjawab dalam menyelesaikan permasalahan ini,” tuturnya.
Anak-anak di usia fresh graduate ini, lanjut Ikfina, merupakan usia-usia produktif yang haus mencari pengalaman kerja. “Skill itu kalah mahal dengan pengalaman kerja, ketika pengalaman kerja kita tinggi, seiring itu juga skill kita juga semakin bagus,” katanya.
Bupati Ikfina menjelaskan, saat ini Indonesia sedang pada posisi mendapatkan bonus demografi, dimana lebih banyak masyarakat usia produktif dibanding masyarakat yang sudah tidak produktif. Menurutnya, hal ini harus dimanfaatkan dengan baik.
“Kalau tidak dimanfaatkan, maka begitu kemudian bonus demografi ini lewat, maka kita akan terlewat. Itu yang akan terjadi kalau kita sama-sama tidak mengupayakan memanfaatkan bonus demografi ini,” ujarnya.
Bupati Ikfina berharap, Job Fair 2023 ini bisa mengatasi masalah ketenagakerjaan yang ada di Kabupaten Mojokerto. “Terima kasih semua pihak yang sudah bekerjasama untuk menyelesaikan masalah ketenagakerjaan di Kabupaten Mojokerto,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Mojokerto, Bambang Purwanto menyampaikan, pada Job Fair kali ini tidak hanya diikuti pencari kerja dari Kabupaten Mojokerto saja, tetapi juga pencari kerja dari daerah sekitar.
“Data pencari kerja yang hadir di Job Fair ini, terakhir kami catat sebanyak 7 ribu lebih pencari kerja. Sekitar tiga ribu pencari kerja dari Kabupaten Mojokerto, dan empat ribu lebih dari luar Kabupaten Mojokerto,” ungkapnya. (dis/mjf/may)