Empat Resiko Terlalu Banyak Konsumsi Kalori Tinggi. Apa Saja ?

Tubuh membutuhkan kalori untuk energi, namun terlalu banyak mengonsumsi makanan berkalori tinggi justru menimbulkan masalah bagi tubuh. Jumlah kalori yang dibutuhkan tergantung pada usia, jenis kelamin, metabolisme, aktivitas fisik, dan banyak lagi.

Biasanya, wanita hanya membutuhkan 1.800 hingga 2.000 kalori, sedangkan pria membutuhkan 2.000 hingga 2.500 kalori. Kelebihan kalori seringkali berasal dari makanan yang tidak sehat dan jarang dari olahraga.

Untuk menentukan jumlah kalori yang ideal, kamu perlu mengetahui apa saja makanan berkalori tinggi. Sebab, ada empat resiko apabila terlalu banyak mengkonsumsi kalori tinggi. Apa saja?

1. Obesitas
Mengutip dari wcrf-uk.org, membatasi makanan tinggi lemak dan berkalori tinggi membantu mengontrol asupan kalori dan menjaga berat badan yang sehat. Makan terlalu banyak makanan berkalori tinggi, terutama makanan olahan yang tinggi lemak, pati atau gula dapat menyebabkan kelebihan berat badan atau obesitas.

2. Penyakit Kardiovaskular
Saat Anda menambah berat badan, ukuran tubuh Anda menjadi lebih besar dan biasanya dari akumulasi lemak. Jantung Anda dipaksa bekerja lebih keras untuk memompa darah dalam jumlah yang cukup ke area Anda yang membesar. Seiring waktu, peningkatan beban kerja pada jantung ini dapat menyebabkan gagal jantung.

Saat lemak terakumulasi di sekitar ekstremitas dan kolesterol terakumulasi di dalam pembuluh darah, jantung Anda harus bekerja lebih keras untuk mendorong darah melalui pipa yang sekarang menyempit, dan akibatnya tekanan darah tinggi berkembang. Tekanan darah tinggi semakin meningkatkan risiko gagal jantung, bersamaan dengan serangan jantung dan stroke.

3. Diabetes Tipe 2
Kelebihan berat badan yang disebabkan oleh asupan kalori ini dapat menjadi penyebab terbesar diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi dan obesitas. Diabetes tipe 2 merupakan kondisi saat kadar gula darah ini melebihi nilai normal akibat resistensi insulin. Diabetes tipe 2 juga merupakan jenis diabetes yang kemudian paling sering terjadi. Kondisi yang berlangsung dalam jangka panjang ini lebih sering dialami oleh orang dewasa.

Menurut sebuah penelitian yang dipresentasikan di Sesi Ilmiah Asosiasi Jantung Amerika 2018 di Chicago, makan makanan yang berkalori tinggi untuk makan malam dapat meningkatkan risiko diabetes serta menyebabkan kesehatan kardiovaskular yang lebih buruk. Temuan menunjukkan bahwa makan sebagian besar kalori harian seseorang di malam hari, setelah jam 6 sore dapat menyebabkan peningkatan risiko pra-diabetes dan tekanan darah tinggi, yang dapat menyebabkan diabetes dan mempengaruhi jantung.

4. Osteoartritis
Mengutip weekand.com, ketika Anda mengalami kelebihan berat badan, tubuh Anda menjadi lebih berat. Berat ekstra ini mendatangkan malapetaka pada tulang dan persendian Anda dan pada akhirnya dapat menyebabkan perkembangan osteoarthritis. (tmp/gk/ram)

Pedagang Tambah Stok Buah di Tengah Meningkatnya Permintaan Saat Ramadan

Baca juga :