Sebanyak 40 ribu dosis vaksin jenis Indovac dan Inavac telah didatangkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Timur dari pusat untuk mengisi kekosongan stok vaksin di sejumlah puskesmas.
Dokter Erwin Astha Triyono Kadinkes Jatim mengatakan 40 ribu vaksin itu bakal didistribusikan kepada sejumlah puskesmas yang sempat kehabisan stok dalam beberapa hari terakhir.
“Terutama Surabaya banyak yang kosong. Sebetulnya hampir semua (tidak hanya Surabaya) karena vaksin Pfizer udah nggak diteruskan pusat. Kita tinggal dorong Indovac dan Inavac untuk booster,” kata Erwin, seperti yang dikutip dari suarasurabaya.net, Jumat (5/5/2023).
Selain itu, Erwin turut mengimbau kepada masyarakat Jatim supaya tetap waspada dalam menerapkan protokol kesehatan. Sebab kasus Covid-19 sempat meningkat saat Lebaran kemarin. Meski saat ini sudah cenderung menurun.
Dinkes Jatim mencatat kenaikan kasus tertinggi dalam sehari terjadi pada 28 April dengan 336 kasus. Sedangkan temuan kasus terendah terjadi pada 1 Mei sebanyak 180 kasus.
Menurut Erwin, untuk mencegah penyebaran virus ini masyarakat harus proporsional. Artinya kalau tanda gejala Covid-19 yang dialami rendah maka cukup isolasi mandiri, tapi kalau gejala berat segera ke rumah sakit untuk perawatan intensif lebih lanjut.
“Prinsipnya tetep protokol kesehatan, dan jaga imunitas dengan hidup sehat,” jelas Erwin. (ssnet/gk/mjf)
Sumber : https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2023/dinkes-jatim-distribusikan-40-ribu-dosis-vaksin-ke-puskesmas-yang-kehabisan-stok/