Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto memberikan pelatihan menjahit bagi warga di kota setempat sebagai upaya meningkatkan perekonomian warga. Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan industri garmen memiliki peluang untuk menjadi unggulan bagi Kota Mojokerto, sebagaimana industri alas kaki.
“Kita tahu produk unggulan Kota Mojokerto adalah alas kaki, namun tidak menutup kemungkinan kita bisa mengembangkan industri kecil mikro lainnya, termasuk garmen. Karena garmen sebagaimana makanan dan minuman selalu dibutuhkan,” katanya.
Banyak warga Kota Mojokerto yang memiliki keahlian menjahit, maka bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan ekonomi warga dari sektor garmen.
“Industri garmen sangat dibutuhkan dan menjadi sesuatu yang sangat potensial untuk dikembangkan. Kalau keahlian menjahit dimiliki oleh mayoritas warga Kota Mojokerto kita bisa terkenal dan meningkatkan ekonomi warga dari sektor jasa garmen,” ucap Ning Ita.
Dalam pelatihan yang diikuti oleh mayoritas perempuan Kota Mojokerto ini terbagi menjadi beberapa kelompok dan diselenggarakan mulai 27 Februari 2023 hingga 6 Maret 2023 dengan narasumber Prima Putri Susanti selaku pemilik Rumah Kursus Jahit.
Kepada para peserta Ning Ita juga berpesan agar menghasilkan produk yang mampu bersaing dengan produk serupa dari daerah lain.
“Mampu bersaing artinya mampu menghasilkan produk dengan kualitas dan harga yang sama dengan yang dihasilkan oleh daerah lain,” tuturnya.(gk/maja)
Sumber : Antara.com