Mojokerto – Ika puspitasari – Wali Kota Mojokerto meresmikan gedung baru Puskesmas Gedongan dan Puskesmas Mentikan. saat cara Puncak Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-58 di Pendapa Asrama Cikaran, Jalan Gajah Mada, Jumat (2/12).Kedua fasilitas kesehatan yang telah disentuh pembangunan infrastruktur tersebut juga dispesifikasikan untuk pelayanan kesehatan jiwa dan reproduksi.
Ning Ita berharap ada upgrade yang dilakukan setiap tahunnya ”Setiap tahun kita mengupayakan bagaimana sarana dan prasarana di bidang kesehatan terus kita lakukan revitalisasi, di-upgrade, agar lebih layak dan memadai,” ujarnya
Sebelumnya, Puskesmas Gedongan yang berada di Jalan Gajah Mada direlokasi dan dibangun gedung baru atas lahan aset Pemkot Mojokerto di Jalan Sawunggaling, Kelurahan/Kecamatan Magersari. Diboyongnya faskes tingkat pertama itu karena gedung lama minim ketersediaan lahan parkir.
Demikian dengan Puskesmas Mentikan yang terletak di Jalan Prapanca, Kecamatan Prajurit Kulon juga direvitalisasi. Gedong lama dibongkar total dan telah dibangun ulang dengan dilengkapi sejumlah fasilitas baru. Di antaranya ruang laktasi, play ground, dan area parkir yang lebih memadai.
Ning Ita menuturkan, kedua puskesmas tersebut sekaligus dijadikan sebagai percontohon di Kota Mojokerto. Masing-masing juga diterapkan spesifikasi berdasarkan masalah kesehatan yang paling sering ditangani oleh faskes di masing-masing wilayah. Yakni, Puskesmas Gedongan untuk perawatan terkait kejiwaan, dan Puskesmas Mentikan untuk layanan terkait reproduksi.
Di samping itu, Pemkot Mojokerto saat ini juga mulai menyiapkan relokasi terhadap Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota Mojokerto. Rencananya, laboratorium yang selama ini berdiri di Jalan HOS Cokroaminoto bakal digeser ke Jalan Benteng Pancasila (Benpas). ”Saat ini kami sudah menyediakan lahan. Insyaallah, mohon doa restunya tahun 2023 akan dibangun gedung labkesda baru dengan standar yang lebih tinggi,” ujar Ning Ita.
Selain infrastruktur, upaya lainnya juga dilakukan dengan memberikan ruang bagi para tenaga kesehatan (nakes) untuk meningkatkan kapasitasnya. Terbukti, nakes dari Puskesmas Kranggan terpilih sebagai Tenaga Kesehatan Teladan (Nakesdan) 2022 tingkat nasional mewakili Jawa Timur berkat inovasi SI MOMO NEKAT atau Edukasi Emotional Demonstration menggunakan Boneka Tangan dalam upaya menekan angka stunting.(maja/ADV)