Sosok yang akrab disapa Tegar ini adalah putra daerah asli Mojokerto yang telah turut mengharumkan nama Indonesia. Siswa kelas 2 SMA Taman Siswa ini adalah gelandang Timnas U-16 yang mengantarkan Indonesia keluar sebagai juara dalam final ajang Piala AFF, Jumat (12/8) lalu.
Wali Kota Ika mengungkapkan kebanggaannya atas kerja keras Tegar demi mengharumkan nama Indonesia dan Mojokerto tentunya.
Lebih lanjut, perempuan yang akrab disapa Ning Ita ini menyebut jika prestasi tidak harus selalu terkait dengan bidang akademik. Seperti yang dilakukan Tegar, prestasi juga dapat dicapai dalam bidang olahraga sepak bola.
Selain itu, apresiasi juga ditujukan kepada kedua orang tua Tegar, Aiptu Muhammad Sholeh dan Evi Astri yang turut hadir siang itu. Sebab, menurutnya, kesuksesan seorang anak tidak akan lepas dari peran orang tua.
“Di awal diceritakan bagaimana perjalanan Tegar. Nah, ini bisa disimpulkan kalau orang tua sudah mengetahui potensi anak sejak dini, lalu diberikan support, sehingga mendapat hasil yang lebih optimal,” ujar Ning Ita.
Tidak hanya sanjungan, Ning Ita juga memberikan beberapa pesan. Pihaknya berharap, meski telah memiliki prestasi cemerlang di bidang sepak bola, Tegar tidak lantas menomorduakan pendidikannya.
“Saya senang sekali bisa bertemu langsung dengan Bu Wali. Beliau ramah danĀ humble. Pesan-pesan beliau menambah semangat saya untuk bisa lebih membanggakan Mojokerto,” ujar Tegar saat diwawancara selepas memberikan kenang-kenangan jersey dengan nomor punggung 12 kepada wali kota.
Sebagai informasi, kedatangan Tegar juga didampingi oleh kepala sekolah dan sejumlah pendidik SMA Taman Siswa. Selain bersilaturahmi, Tegar juga meminta doa restu kepada wali kota, sebab dalam waktu dekat ia akan menjalani pemusatan latihan (TC) Untuk memperkuat klub sepak bola Borneo FC.