Debat Kedua Pilwali Mojokerto Digelar 7 November 2024

Debat kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Mojokerto bakal digelar pada Kamis, 7 November 2024. Dua Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Mojokerto bakal tampil kembali memaparkan visi misi dan gagasannya masing-masing.

Debat kedua Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwali) Mojokerto tersebut, bakal membahas persoalan seputar upaya memajukan daerah, serta menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah kota dengan provinsi dan nasional. Seperti edisi pertama, debat bakal digelar malam hari di Hotel Ayola Sunrise, Jalan Benteng Pancasila, dan disiarkan secara langsung melalui stasiun televisi.

Dalam debat kedua nanti, durasi waktu untuk sesi seperti pertanyaan dan jawaban tidak akan dipangkas, meski peserta debat sudah selesai bicara. Seperti pada debat perdana Jumat lalu (25/10/2024), masing-masing paslon diberi waktu 2 menit 30 detik untuk menjawab pertanyaan panelis dan bertanya ke paslon lain. Serta 2 menit untuk menanggapi jawaban paslon lain.

Para peserta debat telah selesai berbicara ketika waktu masih tersisa panjang. Saat suasana hening ini, moderator beberapa kali berbicara sambil menunggu waktu habis.

Yahya Sachrul Wahyu Iman Asyidiq, Komisioner KPU Kota Mojokerto mengatakan, format tanpa pemangkasan waktu ini sudah menjadi kesepakatan antarpenghubung paslon (LO) dan KPU. Termasuk debat kedua yang akan digelar pada Kamis (7/11/2024) nanti, tetap mempertahankan durasi serupa.

”Misalnya, dikasih waktu 2 menit untuk menjawab, apabila sudah selesai berbicara waktunya tidak dipangkas. Jadi, dibiarkan saja, bagaimana nanti moderator bisa mengisi dengan memperjelas penyataan atau mengingatkan bahwa waktu masih ada,” jelasnya.

Menurutnya, paslon diberi keleluasaan untuk memanfaatkan waktu yang tersedia secara maksimal. Dengan durasi yang cukup panjang, peserta debat diharapkan bisa memperjelas gagasan dan pertanyaannya. ”Jadi, sudah ada kesepakatan. Ini juga untuk mencari klimaksnya debat dengan memaksimalkan waktu yang ada,” katanya. (gk/mjf)

Pedagang Tambah Stok Buah di Tengah Meningkatnya Permintaan Saat Ramadan

Baca juga :