Mojokerto – Raffi Dimas Baddar mahasiswa asal Pasuruan yang hilang di Bukit Krapyak, Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto akhirnya ditemukan. Ia ditemukan dalam kondisi meninggal.
Dari data yang berhasil di himpun, korban ditemukan di sekitar Goa Cina tepatnya di dasar Air Terjun Kering di Sungai Kretek pada Selasa (27/09/2022).
Kabar ketemunya Raffi Dimas Baddar dibenarkan oleh oleh Saiful Hasan Humas SAR Surabaya. “Saat ini masih dalam proses evakuasi ini korban ketemu di sekitar di Dasar Air Terjun Kering di Sungai Kretek,” ungkapnya Saiful Hasan Humas SAR Surabaya.
Saat ini petugas gabungan dari SAR Surabaya dan juga potensi relawan Mojokerto tengah melakukan proses evakuasi.
Dia berujar, korban ditemukan berjarak sekitar 1,96 Kilo meter jadi jarak korban Musholla Makam Krapyak.
“Sehari sebelumnya, pada Hari Senin (26/09/2022) tim gabungan sempat menemukan sandal selop warna hitam yang identik dengan barang yang dibawa survivor ketika dilaporkan lost contact, tidak jauh dari lokasi penemuan survivor,” tegasnya.
Dimas dikabarkan hilang saat melakukan camping di bukit Krapyak Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokarto. sejam Minggu (11/09/2022) saat melakukan camping bersama 10 rekannya yang sama sama mahasiswa Universitas Wijaya Putra Surabaya.
Sebelum dinyatakan hilang, korban sempat bermalam di area perkemahan bukit Krapyak bersama 10 rekannya.