Ikfina Fahmawati, Bupati Mojokerto menampung aspirasi-aspirasi karang taruna dalam acara Ngobrol Pemuda Inovatif (Ngopi) Bareng Bupati Mojokerto, Kamis, (20/6) malam di Pendapa Kecamatan Jetis.
Salah satu masukan yang dijawab Bupati Ikfina adalah terkait karang taruna yang ingin mengadakan program pelatihan. Menurut Ikfina, sebelum menjalankan program pelatihan, ia menyarankan agar kelembagaannya aktif dan sudah memiliki program kerja yang berjalan.
“Nanti jejaringnya itu karang taruna kelembagaannya harus jalan. Tapi masalahnya jejaring kita belum jalan nanti kita koordinasikan dengan dinas tenaga kerja yang di butuhkan itu pelatihan apa,ucapnya.
Bupati Ikfına juga menilai bahwa selain pelatihan kerja, karang taruna juga bisa melaksanakan pelatihan berwirausaha. Sebab, melalui pelatihan ini, bisa menjadi bekal anggota karang taruna untuk memiliki jiwa wirausaha, serta mampu mengerti tantangan bisnis di masa depan.
“Tantangan berwirausaha ini juga bisa dari pedagang yang lain, dilihat harganya yang samping berapa, kalau yang pesaing lebih murah dari pada yang kita jual pasti yang beli juga lebih pilih yang murah,” ucapnya.
la juga menambahkan bahwa yang utama juga selain dari segi harga, kualitas barang yang dijual juga mempengaruhi konsumen dalam menentukan proses pembelian barang tersebut.
“Jadi apapun yang dijual ini harus bisa bersaing,harganya murah, itu yang disukai oleh orang-orang,” pungkasnya.
Acara dialog interaktif pemuda karang taruna bersama Bupati Mojokerto ini berlangsung dengan santai. Pertanyaan demi pertanyaan bergantian guna membahas isu kepemudaan di desa. Tak ketinggalan, dalam dialog interaktif tersebut mereka ditemani kopi dari startbak keliling (penjual kopi keliling), yang merupakan UMKM dari pemuda wilayah setempat.