Bupati Mojokerto, Ikfina Fatmawati menghadiri acara Ruwah desa yang dilaksanakan di Desa Selotapak, Kecamatan Trawas. Bupati Ikfina mengapresiasi warga Desa Selotapak atas kekompakannya dalam memeriahkan acara ruwah desa yang diikuti sebanyak 7.000 warga Desa Selotapak.
Ruwah desa ini dilaksanakan di halaman pendopo Balai Desa Selotapak, pada Jum’at (1/3) siang.
Acara Ruwah desa ini turut dihadiri oleh Camat Trawas, Kepala Desa Selotapak, Ketua Penggerak PKK Selotapak, Forkopimca Trawas, Kepala DPMD Kabupaten Mojokerto, Perangkat Desa Selotapak, Kepala DPD, LPM, Karang Taruna, PKK desa Selotapak, Ketua Panitia Ruwah Desa Selotapak Dan Warga Selotapak.
“Terimakasih guyub rukunnya seluruh warga berpartisipasi, mengeluarkan hartanya untuk disedekahkan untuk membersihkan diri, keluarga dan seluruh harta yang dimiliki” ujarnya.
Orang nomor satu di lingkup Pemkab Mojokerto ini mengatakan, ruwah desa ini merupakan kegiatan adat yang mencerminkan kebersamaan dan rasa syukur atas rahmat yang telah diberikan Allah SWT dan dilaksanakan satu bulan sebelum menyambut bulan Ramadhan. Tujuan dari terselenggaranya acara ini sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas rezeki, kesehatan serta untuk membersihkan diri dari nasib buruk sebelum menyambut bulan suci Ramadhan.
Untuk itu, dalam kegiatan ini Bupati Mojokerto juga meminta warga Selotapak untuk bersabar dalam memperebutkan dan mendapatkan ancak/gunungan yang telah disediakan.
“Sebentar bapak ibu mohon supaya acaranya betul betul mendapatkan apa yang diinginkan maka semuanya harus sabar dan harus didoakan terlebih dahulu baru bisa diperebutkan” terangnya.
Diketahui, dalam kegiatan ruwah Desa Selotapak ini terdapat enam ancak/gunungan yang telah dibuat oleh warga Selotapak yang nantinya akan diperebutkan oleh warga. Biasanya ancak ini berisi hasil bumi, jajanan, dan minuman. Dalam Ruwah Desa Selotapak kali ini cukup unik. Diantara nasi kotak yang ada pada ancak/gunung terdapat suatu tulisan yang nanti bisa ditukarkan dengan hadiah mini Gold.(fan/diskominfokab)