Akibat kebakaran ini, pemilik warung diperkirakan mengalami kerugian hingga Rp 35 juta.
Informasi yang dihimpun, warung tersebut milik Ari Budianto, 37 di Dusun Donorejo, Desa Jasem, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Diduga, kebakaran terjadi karena pemilik lupa mematikan kompor gas.
Djoko Supangkat, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto mengatakan, kebakaran ini membuat hampir seluruh bagian bangunan warung makan berikut isinya hangus. “ total luas bangunan sekitar 25 meter persegi. Tidak ada korban, kerugian material ditaksir sekitar Rp 35 juta,” jelasnya.
Lalu, setelah memasak air dengan kompor gas, dia lupa mematikan dan langsung pergi serta pintu warung dikunci dan ia pun pulang ke rumahnya di belakang warung.
Sekitar pukul 03.00, warga melihat kepulan api dari dalam warung hingga menghanguskan seluruh bangunan dan isinya. Warga berusaha memadamkan api, hingga datang 2 unit monil PMK bersama petugas polisi dan TNI.
Berdasarkan hasil olah TKP, kebakaran diduga terjadi karena kompos gas elpiji yang terus menyala karena lupa dimatikan, hingga akhirnya membakar bangunan warung tersebut. (gk/mjf)