Sejumlah siswa dan guru di Kota Mojokerto mentransferkan langsung bantuan donasi yang sudah dikumpulkan untuk korban bencana gempa dan pembangunan sekolah rusak senilai Rp 53.038.200, pada Jumat (2/12/2022).
Bantuan ini berasal dari 60 jenjang sekolah, mulai dari TK, SD, dan SMP baik negeri maupun swasta. Dan juga sumbangsih dari PGRI Kota Mojokerto sejak Selasa (22/11/2022).
Sebelum dikirim ke rekening PGRI di Cianjur, belasan siswa-siswi dan guru mulai melakukan penghitungan uang kertas yang terdiri dari pecahan 2000, 5000, 10.000, 50.000, 100.000, dan juga uang koin di Bank plat merah.
“Kita mengumpulkan uang dari sekolah-sekolah baik SD, dan SMP untuk korban gempa Cianjur. Sumbangan ini untuk teman saya yang menjadi korban gempa, semoga dapat membantu,” ucap Gusti Ayu Tettaviana CA (14) siswa Kelas IX SMPN 2 Kota Mojokerto.
Sementara, Ketua PGRI Kota Mojokerto Mulib menjelaskan, total donasi mencapai Rp 60 juta lebih dan dibagi menjadi dua dalam penyalurannya.
Yakni, disalurkan melalui rekening senilai Rp 53.038.200, sementara sisanya sekitar Rp 10 juta-an dikirim melalui Dinsos Kota Mojokerto.
“Total sekitar Rp 60 jutaan, tapi yang langsung disalurkan lewat rekening Rp 50 juta-an, dan langsung disalurkan ke korban bencana Cianjur,” ucap Kepsek SMPN 2 Kota Mojokerto ini.
Nantinya, lanjut Mulib, uang donasi yang disalurkan langsung melalui rekening Bank Jatim Cabang Mojokerto ke rekening PGRI Cianjur akan dibelikan sembako untuk para korban, dan pembangunan infrastruktur gedung sekolah yang terdampak bencana.
“Kalau dari kita tunai, tapi sudah berkoordinasi dengan sana (PGRI Cianjur) kalau nantinya dibelikan sembako, dan pembangunan sekolah yang rusak. Semoga bisa bermanfaat buat saudara-saudara di sana,” pungkasnya. (gk/maja)