Seorang pekerja pabrik PT Mega Surya Eratama, Dusun/Desa Jasem, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto merenggang nyawa. Korban meninggal diduga terlindas alat berat di dalam gudang batu bara.
Dari data yang diperoleh, korban bernama Widarto, 50, warga Desa Puhjarak, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri. Korban meregang nyawa saat tengah beraktifitas melepas dan melipat terpal truk muatan batu bara.
Salah seorang pekerja Ahmad Syaiful Anam mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (07/07/2022) dini hari. Saat itu korban tengah melepas dan melipat terpal truk muatan batu bara yang bongkar muat di lokasi.
Usai melakukan pekerjaannya, korban kemudian duduk dan beristirahat di lokasi yang dipenuhi tumpukan batu bara. Korban masih di lokasi meski sejumlah truk muatan batu bara rampung bongkar muat.
“Kurang tahu pasti kejadiannya jam berapa, mungkin sekitar pukul 02.00 (Kamis, 7/7),” ungkapnya, Jum’at (08/07/2022).
Ditengah korban berisitirahat, salah seorang pekerja lantas mengigatkan korban jika tempat korban berisitirahat begitu berisiko.
“Hingga pukul 03.30, korban itu masih ada lokasi, dia tampak istirahat di tempat yang sama. Padahal saat itu hendak ada truk yang bongkar muat batu bara,” terangnya.
Tidak ada yang mengira, disaat terdapat truk yang bongkar muat batu bara dan salah seorang saksi mata akan membangunkan pria asal Kabupaten Kediri itu ternyata korban sudah tak bernyawa.
“Ada teman yang teriak supaya saya bangunkan korban buat melanjutkan pekerjaan. Waktu saya mau bangunkan, ternyata korban sudah meninggal,” ungkapnya.
Dia berujar, saat dibangunkan korban sudah meninggal dengan luka parah dibagian pinggul kirinya. Diduga, korban tewas akibat terlindas alat berat.
“Kurang tahu pasti karena terlindas atau gimana. Korban ini memang biasa bawa terpal buat istirahat di dalam gudang,” terangnya.
Mendapati insiden tersebut, sejumlah pekerja di lokasi lantas melaporkan ke pimpinan mereka untuk diteruskan ke kepolisian.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Ngoro AKP Saiful Hadi membenarkan adanya insiden kecelakaan kerja di pabrik kertas tersebut. Hanya saja, pihaknya bisa komentar banyak soal penyebab tewasnya salah seorang pekerja tersebut.
“Penyebabnya masih dalam penyelidikan. Korban dipastikan mengalami luka dibagian pinggul kirinya,” terangnya.
Dibantu Tim Inafis Satreskrim Polres Mojokerto, petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Jasad korban lantas dievakuasi ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek untuk dilakukan visum. (fad/gk)